Divpassulteng, SLEMAN-Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIB Jogja di Pakem, Kabupaten Sleman memperketat masuknya telepon
selular ke warga binaan guna mengantisipasi kemungkinan beroperasinya
peredaran narkoba dari dalam.
“Upaya tersebut diantaranya kami lakukan dengan menjauhkan tempat
penitipan ponsel bagi para pengunjung,” kata Kepala Lapas Narkotika
Jogja Thomas Barajanan, Jumat (20/9/2013).
Menurut dia, untuk memfasilitasi kebutuhan komunikasi, di area lapas
disediakan fasilitas warung telepon khusus yang dilengkapi alat
penyadap.
“Sebelumnya kotak penyimpanan telepon selular bagi pengunjung berada
di luar pintu area blok. Hal itu memang cenderung dekat dengan ruang
akses bagi warga binaan,” katanya.
Ia mengatakan, sejak beberapa waktu lalu, pihaknya menggeser kotak
penitipan ponsel itu semakin jauh area blok sehingga jauh dari ruang
warga binaan.
“Upaya ini kami lakukan agar area lapas steril dari penggunaan
ponsel. Selain itu jika terlalu dekat dikhawatirkan terjadi
penyelundupan ponsel dari pengunjung kepada warga binaan di dalam
lapas,” katanya
sumber : harianjogja.com
Silahkan anda mengisi komentar pada form yang disediakan. Komentar yang mengandung unsur Sara, Politik, Fitnah dan Pornografi akan kami hapus.
EmoticonEmoticon